Sabtu, 30 April 2011

Trend Mode dan Motif Bordir 2012

Trend Mode Hmmm...
Selama ini Trend Mode Busana  Muslim khususnya di Kawalu memang Mengikuti alur Perkembangan dan juga Permintaan konsumennya



Mungkin sudah tidak aneh Trend Mode lagi mendengar Nama nama Motif seperti motif Mukena Krisdayanti, Kerudung Ayat-ayat Cinta, Mukena Korneli, Koko Jefri, dan masih banyak lagi nama - nama lain yang di pakai oleh Pembuatnya, kadang aneh juga, semuanya diberi nama Artis atau Judul Film yang lagi Tenar di TV ( Kali - kali pake Nama " Saya " donk ) biar ga Monoton. 

Entah Nama Busana dan Trend Mode Busana Muslim Pria Wanita apa lagi yang bakal Tenar di dunia bordiran Menjelang Musim - musim Sibuk tahun Sekarang dan di Tahun 2013 mendatang.... 

Oke lah Kalo Begitooo... Kita Tunggu aza, ( TAPI KALO Bisa sih Jangan Terus Kita yang mengikuti) Kapan Kita jadi Yang pertama Yang Bisa Menginspirasi Orang Lain Agar Bisa Mengikuti Kita dari Segi Motif dan Inovasi Bordiran Khas Kawalu , supaya memiliki citra kawalu sebagai pusat , Sentral juga sebagai kota Inovasi Lahirnya Trend Mode dan Motif Bordiran Terbaru di Tahun 2012.

Sekian dulu ya Teman _ Teman posting tentang Trend Mode

Keluhan Dari Sebagian Operator Mesin Bordir Komputer di Kawalu

Jeritan Para Operator Mesin Komputer Bordir

Ini cuma pengalaman pribadi dari sang penulis disertai dengan Sebagian Aspirasi Para Operator Mesin Komputer Bordir di Kawalu , yang Mengeluhkan tentang semakin minimnya Upah atau Gaji yang di berikan kepada para Operator Mesin.
Saya Pribadi bukan sok Tahu atau pun sekedar CASE alias Cari Sensasi doank, Cuma memang agak ironis Jika mendengar Hal seperti yang tlah dituliskan tadi, Faktor tentang sebagian Para Bos Bordir yang Menurunkan biaya dan gaji kepada para Karyawan Komputer , memang sering dinilai tak sepadan dengan Beratnya Tugas yang di emban Seorang OPERATOR, ditambah lagi dengan jam kerja yang melebihi STANDAR NASIONAL (8 Jam) pada umumnya menjadi 12 Jam, dengan hasil pendapatan yang rata2 hanya 30 ribu - 40 ribu per hari.
Ya...Mungkin oleh sebagian OPERATOR , pendapatan sebesar ini masih dirasa belum mencukupi, apalagi mayoritas para OPERATOR Mesin Komputer adalah kaum Bujangan Ting_ting, yang dizaman sekarang ini, pengaruh Gejolak Ekonomi, Modernisasi, dan sebagainya menjadi alasan utama mereka, Sampai Harus mengeluhkan kebijakan para Bos Bordir di Kawalu yang sebagian telah menurunkan upah karyawannya.

Semoga saja Postingan dari saya yang juga sebagai MANTAN sekaligus Operator di salah satu "Big Bosser nya Bordir" paling tidak bisa sedikit Mengetuk Hati Nurani para Elite Bordir bukan hanya untuk diri pribadi, umumnya buat rekan dan juga Teman-teman se Profesi dengan saya,

Oke Cooooy ...! Maju Terus Bordir Kawalu - Tembus Pasar Dunia !

Minggu, 24 April 2011

MENJADI KEBANGGAAN TERSENDIRI BISA MENEMBUS PASAR INTERNASIONAL

Baju bordir Tasikmalaya sudah terkenal, pasarnya bukan hanya nasional, namun sudah mencapai pasar internasiona. Usaha kecil dan menengah cukup banyak menyerap tenaga kerja dengan investasi rata-rata yang relatif kecil. Bidang usaha bordir di Tasikmalaya tercatat dapat menyerap tidak kurang dari tiga puluh ribu orang yang tersebar didua ribu unit usaha. Jenis produk bordir bermacam-macam satu diantaranya adalah pakaian. Permintaan produk bordir berupa pakaian senantiasamengalami peningkatan terutama menjelang perayaan hari besar umat Islam yaitu pada Idul Fitri dan Idul Adha. Permintaan produk bordir lainnya relatif stabil tidak terlalu terpengaruh dengan hari-hari besar Islam. Produk-produk dimaksud seperti louper, bedcover, penunjang alat makan dan lain-lain. Sebagian besar produk bordir ditujukan untuk memenuhi permintaan konsumen luar negeri, hanya 40% produksi bordir yang ditujukan untuk konsumen dalam negeri. Untuk pengembangan ekspor produk-produk bordir agar tetap diminatioleh konsumen di luar negeri, peningkatan mutu desain serta diversifikasi produk akan sangat membantu mempertahankan selera konsumen. Kandungan lokal bidang usaha bordir adalah tenaga kerja murah. Bahan baku utama usaha bordir tasik berupa kain dan benang diperoleh dari luar daerah/impor. Dengan demikian bidang usaha bordir pada dasarnya kurang mengakar pada sumberdaya lokal. Kekuatan bidang usaha bordir terletak pada ketersediaan tenaga kerja yang cukup murah, namun memilikiketerampilan yang bisa diarahkanpada selera pasar. Bidang usaha yang kurang mengakar pada sumberdaya lokal sangat riskan, dan rentan terhadap goncangan ekonomi global. Namun demikian, karena upah tenaga kerja yang masih relatif rendah dibanding dengan upah yang berlaku dalam tatanan ekonomi global, maka usaha bordir masih dapat mengimbangi nilai bahan baku impor. Pengaruh faktor eksternal yang mempengaruhi bidang usahabordir cukup besar. Maka dalam upaya mempertahankan dan mengembangkan usaha bordir, sedapat mungkin meminimalisasi pengaruh faktor-faktor eksternaldengan langkah-langkah sebagai berikut. - Orientasi pasar bordir harus tetap dipertahankan berorientasiekspor. Kalau mungkin harus mencari peluang-peluang baru ekspor. Hal ini bertujuan untuk mengimbangi bahan baku yang berbasis impor. Peningkatan keterampilan pengrajin dengan arahan pada peningkatan mutu dan desain produk yang lebih variatif, sehingga produk yang dihasilkan dapat memikat konsumen. - Adopsi inovasi teknologi baru yang dapat meningkatkan penggunaan komponen lokal serta efisiensi proses produksi yang pada gilirannya akan meningkatkan daya saing produk di pasar. - Penataan kelembagaan kemitraanantara pemilik modal dengan pengrajin. Sehingga kedua belah pihak memiliki kesei mbangan yang proporsional dalam perolehan pendapatan dan resiko.

*original posted by :
http://bordir-kawalu-tasik.blogspot.com/

TASIKMALAYA SEBAGAI PUSATNYA KOTA KOTA BORDIR

Kota Tasikmalaya merupakan salah satu daerah sentra industri hiasan bordir dan merupakan produk unggulan. Kain Bordir Tasik adalah serapan dari kebudayaan Cina. Namun berkat tangan terampil dan ulet, maka terciptalah: Kerudung, Kebaya, Mukena, Tunik, Selendang, Blus, Rok, Sprei,Sarung Bantal, Taplak Meja, Baju Gamis, Baju Koko, Kopiah Haji, hingga busana sehari-hari dihiasi dengan bordir yang menarik.

Industri Bordiran Tasikmalaya berkembang cukup pesat dan menyerap tenaga kerja yang cukup banyak khususnya kaum perempuan. Daerah yang di kenalsebagai sentra Industri Bordir terdapat di Kecamatan Kawalu yaitu Desa Tanjung, Karsamenak, Cibeuti, Cilamajang, Talagasari, Gunung Tandala, Karang Anyar dan Karikil.

Dengan adanya dukungan Pemerintah Kota Tasikmalaya, para pengusaha bordir mendapatkan lokasi di Pasar Tanah Abang Jakarta sebagai pusat penjualan Bordir Khas Tasikmalaya . Selain itu pula, pemasarannya ke Pasar Baru Bandung, Pasar Tegal Gubug Cirebon, Pasar Turi Surabaya, Pasar Klewer Solo, Yogyakarta, Bali, Lombok, Manado, Ujung Pandang, Banjarmasin, Balikpapan, Medan, Riau, Pulau Batam, Makasar, Pontianak dan lain-lain. Selain pasar Nasional, Bordir Tasikmalaya juga telah menembuspasar Internasional. Di antaranya di ekspor ke Malaysia, Singapura,Brunei Darussalam, Saudi Arabia, Negara-negara Timur Tengah, Mesir, dan Afrika. Meluasnya pasar bordir tidak terlepas dari harga Bordir Tasikmalaya yang relatif murah, namun kualitasnya cukup bagus dan bisa diandalkan.

"SIAPA YANG PERTAMA KALI MERINTIS USAHA BORDIRAN DI TASIKMALAYA ?"

Menurut sejarah, industri Bordir Tasik pertama kali tumbuh dan berkembang pada tahun 1925 di Desa Tanjung Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya. Salah seorang perintisnya adalah seorang wanita bernama Hj. Umayah binti H. Musa, yang pada tahun sebelumnya bekerja di perusahaan kebangsaan Amerika,Singer. Setelah menguasai bidang bordiran saat di Singer, ia keluar dan kembali ke Desa Tanjung danmembuka usaha kecil-kecilan dengan menerima pesanan bordiran baik dari Tasikmalaya maupun dari luar daerah.

Definisi dan Sejarah Bordir

Seni Hiasan Bordir telah di temukan sejak dahulu. Hiasan ini pertama kali muncul di Byzantium tahun 330 sesudah masehi. Definisi Bordir menurut Kamus Lengkap Bahasa Indonesia adalah hiasan rajutan benang pada kain. Pada awalnya alat yang digunakan untuk membordir hanya mesin jahit dan pamidangan. Mesin jahitnya merupakan mesin jahit biasa yangdigerakkan dengan bantuan kaki,dikalangan perajin bordir disebut mesin kejek. Mesin jahit model ini diperkirakan mulai masuk ke Indonesia sekitar tahun 1920, kemudian di kenal dengan adanyamesin juki. Seiring perkembangan teknologi, sekarang terdapat mesin bordir yang menggunakan teknologi komputer

Kamis, 21 April 2011

Beberapa nama Bos Besar Pemilik Usaha Konveksi dan Bordir di Kecamatan KAWALU

Nama para Pengusaha Bordir di Kawalu, Tasikmalaya - Diantara hiruk pikuknya Kesibukan Bisnis Bordiran di Kecamatan Kawalu - Tasikmalaya, Pastilah tidak lepas dari Orang2 Ternama (Bos Besar) Yang telah ataupun Tengah Naik daun di dunia Konveksi dan Bordiran, entahlah itu , pengusaha Bordiran Mesin Juki ataupun yg bersifat Komputerisasi, yang di awal2 tahun 2000 Mulai Gencar dan memasuki Wilayah Zona Konveksi Terbesar di Asia-Tenggara yaitu Kawalu.

Pengusaha bordiran dan konveksi Bisa dibilang Sukses Besar, predikat yang hampir bisa di Sejajarkan dengan "artis". Jika di lihat dari segi materi dan Kemewahan hidupnya, wooow ! Funtastic bukan ?
Sebelumnya , saya pribadi mohon maaf aja nih, bukan Maksud saya buat Meng Agung2 kan Para Bos bordiran di Sekitar lingkungan saya atau pun kalau nanti ada salah satu Nama yg saya postingkan disini merasa keberatan (please comment aja) via e mail atau langsung poskan komentar Anda dibawah.

Nama-nama berikut ini adalah murni Nama para Pengusaha Bordir di Kec.Kawalu ,Kab.Tasikmalaya , khususnya yang berada di Kampung Ngamplang - Kampung Saguling Babakan - Saguling Panjang - Air Tanjung :

1. Bpk Haji Apip / Ibu Hj.Helin (Ngamplang) AL-Faiz Collections.
Pemilik Sejumlah Bidang Usaha Yang bisa dikatakan Sukses terutama bidang Jasa Komputer bordir , Toko benang 'ASTER' , Isi ulang Air Minum , Kounter Pulsa Hp dll

2. Bpk Amin / Ibu Ani ( Saguling Babakan ) Al-Amin Collections.
Pengusaha Tetap di bidang per konveksian, Yang boleh dibilang sukses cepat, sebagai pebisnis juga penjual Koko atau Busana muslim pria. Pemilik Beberapa mesin komputer bordir, Sukses trus ya Pak !

3. Bapak Aan Tepos / Ibu Uka (Saguling Babakan)
maaf saya bilang 'Tepos' ya
Biarin deh, itu kan Nama Tenarnya .....
Orang yg satu ini akrab sekali dengan siapapun, Orang2 seperti apapun dia Kenal !
Bpk Aan Tepos, Pengusaha Tetap yg Sudah merintis usaha Bordirnya Sedari dulu (sejak saya belum lahir) mungkin.
Cukup sukses berkat ketekunan dan Kegigihan nya "ngaprek kamana mana", berdagang mulai dari Pasar Tanah Abang sampe Ujung Pulau Jawa Timur.
Dia Sama juga seperti orang2 sukses lainnya, Pemilik Usaha yg Sekarang agak Memfokuskan pada Jasa Komputeran bordir (Makloon).

Waaaah....Salut ya Sama mereka mereka, dan sukses terus buat mereka para Bos Besar Bordir / Konveksi.
Dan jangan lupa untuk Memperbesar atau Membuka peluang Kerja juga nih..Buat Kita2 yang Kecil biar sedikit mengurangi angka Pengangguran di Kawalu ataupun sekitarnya, Oke Boss
(bersambung dulu aaah.....) ! .Demikianlah uraian singkat tentang Nama Para Pengusaha Bordir di Kecamatan Kawalu , Kabupaten Tasikmalaya.

Untuk lebih mengenal seputar Bordiran Tasikmalaya, simak Artikel terkait berikut ini: